Semarang, 25 Agustus 2025 – SMAN 13 Semarang melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang dikemas dalam rangkaian Upacara Bendera. Kegiatan ini menghadirkan Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Tengah (BNNP Jateng) sebagai narasumber utama dan diikuti oleh 864 siswa.
Pada kesempatan ini, Limsah Silalahi, SKM, Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNNP Jateng, bertindak sebagai pembina upacara sekaligus menyampaikan materi mengenai bahaya narkoba di kalangan remaja.
Kegiatan bertujuan memberikan pemahaman kepada siswa tentang dampak buruk narkoba, membentuk karakter yang kuat, serta menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, aman, dan kondusif bagi pembelajaran.
Dalam pemaparannya, narasumber menjelaskan berbagai hal penting, mulai dari pengertian narkoba, dampak negatif bagi kesehatan fisik maupun mental, hingga cara pencegahan yang bisa dilakukan siswa. Teknik komunikasi asertif dan relaksasi juga diperkenalkan sebagai langkah sederhana untuk menolak ajakan yang berpotensi menjerumuskan pada penyalahgunaan narkoba.
Salah satu isu yang mendapat perhatian khusus adalah maraknya penggunaan vape di kalangan pelajar. Vape yang sering dianggap “aman” ternyata berisiko karena beberapa cairannya (liquid) ditemukan mengandung zat aditif berbahaya yang ditengarai sebagai narkotika. Zat-zat tersebut bisa menyebabkan kecanduan, gangguan otak, hingga kerusakan organ tubuh.
Dengan adanya sosialisasi ini, siswa SMAN 13 Semarang diharapkan semakin memahami dan mewaspadai bahaya narkoba serta bersama-sama mendukung upaya pemerintah mewujudkan Indonesia Bersinar (Bersih Narkoba).
Dokumentasi