PKKS SMAN 13 Semarang 2023

SMAN 13 Semarang menjalani Penilaian Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) pada Selasa, 7 Novermber 2023 di Aula SMAN 13 Semarang. PKKS tahun ini adalah penilaian empat tahunan kepada bapak Rusmiyanto, S.Pd., M.Pd. Dalam PKKS ini, SMAN 13 Semarang dinilai oleh empat asesor sekaligus yaitu Bapak Dr. Siswanto, M.Pd dari kepala Cabang Dinas Wilayah I, Tunggul Rahso Poernomo, S.Sos., M.M. selaku kepala seksi (kasi) cabang SMA SMK, Dra. Galuh Wijayanti, M.Pd dan Imron Rosyadi, M.Pd. selaku pengawas di Cabang Dinas Wilayah I.

Berbeda dengan PKKS sebelumnya, pada tahun ini penilaian berfokus pada empat hal yaitu 1) Pengembangan diri dan oranglain; 2) Kepemimpinan pembelajaran; 3) Kepemimpinan manajemen sekolah dan; 4) Kepemimpinan pengembangan sekolah. Dalam sambutannya, Bapak Rusmiyanto banyak menjelaskan perkembangan pesat SMAN 13 Semarang. Berlatar belakang siswa yang heterogen dari berbagai strata ekonomi, SMAN 13 Semarang mampu meningkat pesat baik dalam prestasi siswa dalam bidang akademik dan non akademik, prestasi guru, pengembangan program sekolah dan berbagai prestasi sekolah. Pengembangan pesat ini didudukung oleh SDM mumpuni dari guru dan karyawan.

Bapak Siswanto selaku Kepala Cabang Dinas Wilayah I memberikan pandangan bahwa sekolah yang hidup adalah sekolah yang selalu berinovasi “out of the box” terutama pada sekolah – sekolah yang dianggap “pinggiran” oleh masyarakat. SMAN 13 Semarang mampu menjawab tantangan tersebut dengan hebat ketika terpilih sebagai salah satu dari empat SMA negeri di Kota Semarang yang menyandang predikat Sekolah Penggerak, tambahnya.

PKKS berjalan dengan lancar karena semua persiapan sudah dipersiapkan secara matang dan kegiatan selama dua tahun terakhir sudah dijalankan secara baik. Bapak Tunggul memberikan komentar bahwa kinerja SMAN 13 Semarang sudah sangat baik namun ada satu dua hal yang perlu diperhatikan apabila melihat data dari Rapor Pendidikan. Ibu Galuh dan Bapak Imron selaku pengawas juga memberikan respons positif akan kinerja kepala sekolah dalam mengembangkan SMAN 13 Semarang sehingga dapat menjadi percontohan sekolah lain.

Dokumentasi