MAPSI AJANG UKIR PRESTASI 

Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, SMAN 13 mengadakan perayaan dengan dua format kegiatan. Yang pertama  kegiatan lomba MAPSI atau lomba Mata Pelajaran Seni Islami. Yang kedua  kegiatan inti yaitu pembacaan kitab al Barzanji yang didalamnya memuat sirroh Nabi Muhammad SAW dan dilanjutkan tausiyah. Peringatan Hari Besar Islam ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan dalam setiap tahunnya. Adapun bentuk kegiatannya bersifat kolaboratif, karena melibatkan MGMP lain pada tingkat sekolah. Guru Musik, Guru bahasa Indonesia dan Guru mapel lainnya yang memiliki kompetensi dan bakat seni terlibat sebagai Juri lomba dan pelaksanaannya tentu melibatkan civitas akademika sekolah. Dalam perspektif siswa, kegiatan ini bersifat toleran karena ada cabang lomba yang boleh diikuti oleh siswa non muslim, diantaranya cabang lomba nasyid, musikalsisasi baca puisi dan fashion show. Model kegiatan seperti ini sebagai upaya menanamkan nilai-nilai toleran, kebersamaan dan tentunya moderasi beragama, sebagai pengejawantahan SMAN 13 penyandang Sekolah Damai oleh Wahid Foundation Jakarta.

Dalam upaya menggali potensi dan bakat yang dimiliki oleh siswa, pada  hari kamis, 4 September 2025 dari jam 09.30 sampai selesai diadakan lomba MAPSI, ada cabang murotal, tahfidz estafet, syarhil quran, musikalisasi baca puisi Islami, dan audisi 6 besar nasyid. Peserta lomba adalah siswa kelas X E, XI F dan XII F bersifat delegatif. Sedangkan pada hari selasa, 9 September 2025 sebagai puncak acara intinya, dimulai jam 09.00 ada pembacaan maulidurrosul kitab al Barzanji oleh ustadz Hadi Siswanto. Tepat pukul 10.00 acara dibuka oleh MC (Rohis), diawali dengan pembacaan kalam Illahi oleh Farah Khayla Ariyanto dengan saritilawah Devita Maharani Dira Putri, keduanya siswi kelas X E.1. Dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan diregen Zahra Bilqis Salsabila yang merupakan siswi kelas XII F 5. Kemudian ada sambutan oleh Kepala Sekolah SMAN 13 Semarang, Ibu Isnaeni Tapa Astuti, M.Pd. Dalam sambutannya beliau menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan penguatan nilai karakter dimensi beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, diharapkan dapat mempererat dan memperkokoh ukhuwah atau persaudaraan antar sesama siswa lintas agama, persaudaraan antar civitas akademika. Sebagai muslim kita berusaha agar bisa meneladani empat sifat yang melekat dalam diri pribadi Rasulullah Saw yaitu shidiq, fathonah, amanah dan tabligh. Sebagai acara inti ada tausiyah oleh Ustadz Dr. KH. Mohamad Faojin, S.Ag, M.Ag., M.Pd. (Ketua Pokja Pengawas GPAI SMA se-Kota Semarang). Beliau memaparkan secara gamblang dan detail tentang dasar perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw yaitu quran surat al Ahzab ayat 56, keutamaan bersholawat, dan menggolongkan anak ke dalam tiga type yaitu; qurota a’yun(penyejuk hati), zinatu al hayati ad-dunya (penghias dunia) dan fitnatu ad-dunya (fitnah dunia). Beliau juga menjelaskan ciri-ciri generasi terbaik yaitu yang selalu menjaga kesucian jiwa dan kebersihan raga, menjaga keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Swt, menjaga dan memelihara diri dari hal-hal yang haram dan meningkatkan kecintaannya terhadap alquran. Sebagai umat muslim hendaknya harus memanfaatkan waktu untuk membaca sejarah kehidupan Nabi Muhammad Saw. Segala yang melekat pada diri Rasulullah Saw; perilaku, sikap, ucapan baginda Nabi Muhammad Saw dapat dijadikan contoh baik  atau suri tauladan bagi kita, sebagaimana telah dijelaskan dalam q.s. al Ahzab ayat 21.

Acara berakhir tepat pukul 12.00, dilanjutkan istirahat sholat dan makan. Selepas ishoma pada pukul 13.00 dilaksanakan lomba nasyid dengan menampilkan 6 kelas terbaik dan dilanjutkan lomba fashion show busana muslim. Di penghujung acara tepat pada pukul 15.15 ada pengumuman juara lomba dan pembagian hadiah. (Aa)