Semarang, 28 November 2024 – SMAN 13 Semarang menggelar kegiatan parenting bagi orang tua siswa dengan tema “Peran Orang Tua dalam Mendampingi Anak Menuju Masa Depan”. Acara yang berlangsung di aula sekolah ini dihadiri oleh kepala sekolah, para guru, dan orang tua siswa.
Acara dibuka oleh pembawa acara dengan doa bersama untuk memulai kegiatan dengan suasana yang khidmat. Kepala SMAN 13 Semarang, Rusmiyanto, S.Pd., M.Pd., menyampaikan sambutan hangatnya. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya sinergi antara sekolah dan orang tua dalam mendampingi siswa menyusun masa depan.
“Kerjasama antara orang tua dan sekolah sangat penting. Kami telah menjalin hubungan dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi yang menyediakan beasiswa KIP, serta Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) untuk siswa yang memilih langsung bekerja. Dengan dukungan dari orang tua, kami berharap siswa dapat dipetakan sejak dini sesuai minat mereka, baik melanjutkan pendidikan atau masuk ke dunia kerja,” ungkapnya.
Sesi inti menghadirkan narasumber ahli, Indra Dwi Purnomo, M.Psi., Ph.D., yang memberikan materi bertajuk “Memahami Gaya Belajar dan Minat Anak untuk Masa Depan yang Lebih Baik”. Beliau memaparkan pentingnya orang tua memahami gaya belajar anak untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif di rumah.
“Setiap anak memiliki gaya belajar yang berbeda, baik auditori, visual, maupun kinestetik. Orang tua yang memahami ini dapat membantu anak belajar lebih efektif. Misalnya, anak visual cenderung memahami dengan membaca dalam suasana tenang, sementara anak auditori belajar lebih baik dengan mendengar. Sedangkan anak kinestetik memerlukan praktik langsung untuk memahami suatu konsep,” jelasnya.
Pak Indra juga mengingatkan pentingnya memahami bakat dan minat anak, terutama saat mendampingi mereka memilih mata pelajaran di kelas XI. “Bakat adalah potensi bawaan, sedangkan minat dipengaruhi lingkungan. Jika ingin anak berminat pada bidang tertentu, kenalkan mereka dengan lingkungan itu. Namun, jangan pernah memaksakan kehendak. Ajaklah anak berdialog, pahami minatnya, agar pilihan mata pelajaran sesuai dengan motivasi belajarnya,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, SMAN 13 Semarang berharap orang tua dapat menjadi mitra aktif dalam proses pendidikan, sehingga siswa dapat tumbuh menjadi individu yang siap menghadapi tantangan di masa depan.
Kegiatan parenting ini diakhiri dengan diskusi interaktif antara orang tua dan narasumber, yang diharapkan dapat mempererat hubungan antara sekolah dan keluarga dalam mendidik generasi muda.
#SMAN13Semarang #ParentingEducation #SinergiSekolahDanOrangTua
Dokumentasi